3. SEJARAH
PERKEMBANGAN AKUNTANSI INTERNASIONAL
Akuntansi memainkan peranan yang
sangat penting dalam masyarakat. Sebagai cabang ilmu ekonomi, akuntansi
memberikan informasi mengenai suatu perusahaan dan transaksinya untuk
memfasilitasi keputusan alokasi sumber daya oleh para pengguna
informasi tersehut. Jika informasi yang dilaporkan dapat diandalkan dan
bermanfaat, sumber daya yang terbatas tersebut dialokasikan secara optimal, dan
sebaliknya alokasi sum berdaya akan menjadi kurang optimal jika informasi
kurang andal dan tidak bermanfaat. Akuntansj internasionaltidaklah berbeda dan
peranan yang dimaksudkan. Yang membuat studinya berbeda adalah bahwa perusahaan
yang dilaporkan adalah perusahaan multinasional (multinational compain,
MNC) dengan operasi dan transaksi yang melintasi batas-batas negara, atau suatu
perusahaan dengan kewajiban pelaporan kepada para pengguna yang berlokasi di
negara selama negara perusahaan pelaporan.
Ingatlah bahwa akuntansi mencakup
beberapa proses yang luas: pengukuran, penguιngkapan,dan auditing. Pengukurаn
adalah proses mengidenlifikasikan, mengelompokkan, dan menghitung aktivitas
ekonomi atau transaksi. Pengukuran ini memberikan masukan mendalam mengenai
profitabilitasopensi suatu perusahaan dan kekuatan posisi keuangannya.
Pengungkapan adalah proses di mana pengiktisaran akuntansi dikomunikasikan
kepada para pengguna yang diharapkan. Bidang ini memusatkan perhatian pada
isu-isu seperti apa yang akan dilaporkan, kapan, dengan cara apa, dan kepada
siapa. Auditing adalah proses di mana kalangan protesional akuntansi khusus (auditor)
melakukan atestasi (pengujian) terhadap keandalan proses pengukuran dan
komunikasi. Apabila auditor internal adalah karyawan perusahaan yang
bertanggung jawab kepada manajemen, maka auditor eksternal adalah pihak bukan
karyawan yang bertanggung jawab untuk melakukan atestasi bahwa laporan keuangan
perusahaan disusun menurut standar akuntansi yang berlaku umum.
Sebagai permulaan, sistem
pembukuan berpasangan (doithfe-entru Lookkreping), yang umumnya
dianggap sebagai awal penciptaaa akuntansi seperti yang kita ketahui selama
ini, berawal dari negam-negah kota di Italia pida abad ke-14 dan 15.
Perkernbangannya didorong oleh
pertumbuhan perdagangan intemasional di Italia Utara selama masa akhir abad
pertengahan dan keinginan pemerintah untuk menemukan cara dalam mengenakan
pajak terhadap transaksi komersial. ”Pembukuan Italia” kemudian berilih ke
Jerman untuk membantu para pedagang pada zaman Fugger dan Kelompok Hanseatik.
Pada waktu yang hampir bersamaan, para filsuf hitvis di Belanda mempertajam
cara menghitung pendapatan periodik dan aparat pemerintah di Prancis menemukan
keuntungan menerapkan keseluruhan sistem dalam perencanaan dan akuntabilitas
pemerintah.
Perkembangan Inggris Raya
menciptakan kebutuhan yang tak terelakkan lagi bagi kepentingan komersial
Inggris untuk mengelola dan mengendalikan perusahaan di daerah koloni, dan
untuk pencatatan perusahaan kolonial mereka yang akan diperiksa ulang dan diverifikasi.
Kebutuhan-kebutuhan mi menyebabkan tumbuhnya masyarakat akuntansi pada tshun
1850-an dan suatu profesi akuntansi publik yang terorganisasi di Skotlandia dan
Inggris selama tahun 1870-an. Paktik akuntansi laggris memyebar luas tidak
hanya di seluruh Amerika Utara, tetapi juga di seluruh wilayah Persemakmuran
Inggris yang ada waktu itu.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar